Skip to content

My Media Maya

Informasi Ilmia Harian Anda

Menu
  • Home
    • Penafian
    • Dasar Privasi
  • Semasa
  • Pengetahuan
  • Kesihatan
  • Ibadah
  • Doa
  • Tazkirah
Menu

“Jemaah Haji B40 Dikenakan Bayaran Haji RM 10,980 Tahun Ini” Naik RM 1,000 Berbanding 2019

Posted on April 22, 2022 by admin

Jemaah Haji B40 Dikenakan Bayaran Haji RM 10,980 Tahun Ini, Naik RM 1,000 Berbanding 2019

KUALA LUMPUR – Tabung Haji dijangka berbelanja lebih RM150 juta untuk bantuan kewangan haji bagi tahun 2022.

Memetik ringkas daripada Bernama, Pengarah Urusan Kumpulan Tabung Haji, Dato’ Sri Amrin memaklumkan bahawa jemaah haji Muassasah kategori B40 dikenakan bayaran RM10,980 seorang. Hal ini menunjukkan peningkatan RM1,000 berbanding bayaran haji pada 2019.

Manakala, bagi jemaah Muassasah kategori bukan B40 dikenakan bayaran RM12,980 seorang.

“Kenaikan bayaran haji berikutan beberapa kos termasuk inflasi, VAT, caj visa haji dan perlindungan insurans COVID-19 yang dikenakan Kerajaan Arab Saudi,” ujarnya dalam satu sidang media hari ini.

Bagaimanapun, pihak TH masih memberi Bantuan Kewangan secara bersasar walaupun terdapat kenaikan pada Bayaran Haji mereka.

Bagi jemaah haji B40, TH memberi bantuan sebabanyak RM 14,560 atau 57 peratus. Manakala bagi jemaah haji bukan B40 pula, TH memberi bantuan RM 12,560 atau 49 peratus bantuan.

📌 TH dijangka belanja lebih RM150 juta untuk bantuan kewangan haji – Pengarah Urusan Kumpulan TH

📌 Jemaah haji Muassasah kategori B40 dikenakan bayaran RM10,980 seorang, peningkatan RM1,000 berbanding bayaran haji pada 2019 – TH pic.twitter.com/7kkj55Pzsh

— BERNAMA (@bernamadotcom) April 22, 2022

Tabung haji juga merancang untuk mengeluarkan surat tawaran seawal Isnin ini bagi Haji 2022.

Berita lanjut menyusul.

Sumber: Bernama Via Siakap Keli

7 Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan, Perbanyak Ibadah

Menghidupkan Malam-Malam Ganjil 10 Hari Terakhir Ramadan dengan Ibadah

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Al-Bukhari dikatakan bahwa umat muslim dianjurkan untuk mencari Lailatul Qadar pada malam ganjil dalam sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.

Dari Aisyah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Carilah Lailatul Qadar pada malam ganjil dalam sepuluh terakhir di bulan Ramadhan,” (HR Bukhari).

Sebagian besar ulama menjelaskan jika malam Lailatul Qadar umumnya datang di malam ganjil 10 hari terakhir Ramadan, Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa malam penuh kemuliaan ini akan datang di malam-malam genap.

Menghidupkan 10 Malam Terakhir Ramadan dengan Ibadah

Cara mendapatkan malam Lailatul Qadar membutuhkan usaha keras dan tidak kenal lelah untuk selalu meningkatkan intensitas ibadah terutama pada sepuluh akhir di bulan Ramadhan sebagaimana yang dipraktikan Rasulullah SAW. Hal ini sebagaimana yang dikemukakan hadits riwayat Muslim.

“Dari Aswad dari Aisyah ra ia berkata bahwa Nabi saw meningkatkan amal-ibadah pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan melebihi di waktu yang lain,” (HR Muslim).

Dalam riwayat lain dikatakan bahwa Rasulullah SAW mengencangkan kain bawahnya, menghidupkan malamnya dan membangunkan keluarganya.

“Dari Aisyah RA, ia berkata, bahwa Rasulullah SAW ketika masuk sepuluh terakhir bulan Ramadhan, mengencangkan kain bawahnya, menghidupkan malamnya, dan membangunkan keluarganya,” (Muttafaq ‘alaih).

Salat Malam dan Memperbanyak Doa

Menunaikan Salat Malam

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,

“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 1901)

Setelah salat tarawih dan tadarusan, kamu bisa tidur terlebih dahulu. Lalu saat tengah malam atau menjelang sahur, bangun untuk menunaikan salat malam. Hal ini perlu kamu praktikkan sebagai cara mendapatkan malam Lailatul Qadar.

Dengan menunaikan ibadah salat malam ini, maka peluang untuk mendapat malam lailatul qadar juga akan meningkat. Fokuskan ibadah untuk mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa.
Memperbanyak Doa

Perbanyak doa di malam-malam sepertiga terakhir bulan Ramadan untuk meningkatkan peluang mendapatkan kemuliaan malam lailatul qadar. Rasulullah SAW memerintah Ummul Mukminin Aisyah untuk berdoa di malam-malam itu.

Aisyah berkata, “Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam Lailatul Qadar, apa yang harus aku ucapkan?”, beliau menjawab:

“Ucapkanlah; ALLAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU ANNA” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku).” (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani)

Cara mendapatkan malam Lailatul Qadar ini patut kamu laksanakan pada 10 hari terakhir bulan Ramadan. Keistimewaan Lailatul Qadar yang sangat besar akan membuatmu diampuni dosanya oleh Allah SWT.

Iktikaf, Membaca Al-Qur’an, dan Perbanyak Zikir

Iktikaf

Iktikaf adalah berdiam di dalam masjid dengan syarat-syarat tertentu dengan niat semata-mata beribadah hanya untuk Allah SWT. Iktikaf adalah momen untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT dengan melakukan serangkaian ibadah.

Ada beberapa syarat untuk sahnya iktikaf, antara lain beragama Islam, sudah baligh, dilaksanakan di masjid (baik masjid jami’ maupun masjid biasa), dan memiliki niat iktikaf.

Itikaf sebagai cara mendapatkan malam Lailatul Qadar saat bulan Ramadan dijelaskan dalam hadis berikut:

“Dari ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa beri’tikaf di sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari)

Waktu i’tikaf yang lebih afdhol adalah di akhir-akhir ramadhan (10 hari terakhir bulan Ramadhan) sebagaimana hadits ‘Aisyah, ia berkata,

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beri’tikaf pada sepuluh hari yang akhir dari Ramadhan hingga wafatnya kemudian isteri-isteri beliau pun beri’tikaf setelah kepergian beliau.”

Membaca Al-Qur’an

Kegiatan belajar, membaca, memahami, dan menghayati Al-Qur’an merupakan salah satu cara mendapatkan malam Lailatul Qadar di bulan Ramadan. Rasulullah Saw. bersabda, “Bacalah oleh kalian Al-Qur’an. Karena sesungguhnya Al-Qur’an itu akan datang menghampiri kalian di hari kiamat sebagai syafaat.” (HR Muslim)

Ada banyak keutamaan membaca Al-Quran, terlebih pada bulan Ramadan seperti sekarang ini. Beberapa keutamaan itu diantaranya adalah selain semakin mendekatkan diri kepada Tuhan, membaca Al-Quran juga memperoleh dua pahala yakni pahala membaca dan pahala susah payahnya:

“Orang yang membaca Al-Qur’an dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi ta’at, sedangkan orang yang membaca Al-Qur’an dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala.” (Hadits Muttafaq alaih).

Perbanyak Zikir

Cara mendapatkan malam Lailatul Qadar selanjutnya adalah dengan memperbanyak zikir. Amalan satu ini tentunya merupakan ibadah yang paling mudah, karena bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan bahwa orang yang tidak berzikir kepada Allah SWT seperti ia tidak hidup. “Perumpamaan orang yang berzikir kepada Tuhannya dengan orang yang tidak berzikir kepada Tuhannya adalah seperti orang yang hidup dengan orang yang mati.” (HR. al-Bukhari).

Perintah Zikir terdapat pada beberapa surat, salah satunya adalah Surat Al Araf ayat 205 yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, berkirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.”

Manusia tak pernah luput dari yang namanya salah dan dosa. Isi malam-malam terakhir Ramadan ini dengan memperbanyak taubat dan permohonan ampun. Kalau bertepatan dengan malam lailatul qadar, berkahnya akan sangat luar biasa. Selama masih ada waktu dan kesempatan, manfaatkan setiap waktu yang tersisa di bulan Ramadan ini dengan berbagai ibadah dan amalan.

Share this:

Related posts:

  • Fuyooo, Luar nampak macam rumah usang kebun, Sekali Masuk Terkezutt Lihat Macam Tema Istana

  • Inilah 4 Benda Yang Sangat Berba’haya Tidak Boleh Disimpan Di Dalam Peti Sejuk

  • Ada yang ‘s4kit hati’ tengok Maria Farida terlalu lawa, Pelbagai gelagat komen dari natizen

  • Pernah Ditolak Pinjaman Konon Rakyat Malaysia Tak Makan Burger, Kini Jualan Ramly Burger Cecah RM1 Bilion

  • 0rang Pertama Dibekukan H!dup2 Selama 54 Tahun. Dan Pada 2017 Yang Lalu Ekperimen Ini Menjadi Sebuah Sejarah Dunia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • “Leher Terpaksa Dite’buk” Al…
    May 25, 2022
  • Anak-anak sampai tegur agar naikkan 10 s…
    May 25, 2022
  • Petua Rimbunkan Pokok Kari Yang Tanam Da…
    May 24, 2022
  • Teknik Petani Thailand Tanam Ubi kayu Ag…
    May 24, 2022
  • Lepas Ni Jangan Buang Dulu Kulit Bawang …
    May 24, 2022
  • Tak Habis-habis Nak Petik, Ini Tips Nak …
    May 24, 2022
  • Mudah Sangat Tanam Kobis Dipasu Bunga, L…
    May 24, 2022

Kategori

  • Akhir Zaman
  • Al-Ftihaha
  • Artis
  • Artis Malaysia
  • Bantuan
  • Bola Sepak
  • Brain Wash
  • Doa
  • DUNIA
  • Ebit Lew
  • history
  • Ibadah
  • Ilmu
  • Indonesia
  • Isu Keluarga
  • Kalimah Allah SWT.
  • Keajaiban
  • keluarga
  • kemanusiaan
  • Kesihatan
  • Kisah Mualaf
  • malaysia
  • MKN
  • Pengajaran
  • Pengetahuan
  • Pesanan
  • Petua
  • Politik
  • resepi
  • Semasa
  • seram
  • Soalan
  • Story
  • Sunnah
  • Tauladan
  • Tazkirah
  • Tips
  • ustaz
  • Ustaz Abdul Somad
  • Ustaz Azhar Idrus
  • Ustazah
  • viral
  • zakir naik

ARKIB

  • May 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • November 2021
  • October 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • April 2021
  • March 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • November 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • September 2019
  • June 2019
  • March 2019

ads

© 2022 My Media Maya | Powered by Superbs Personal Blog theme